Dinasti Mughal Penguasa Mongol di India
11 Jul 2010

* Ragam
* Republika

Kerajaan Mughal inididirikan oleh Zahiruddin Muhammad Babur (1482-1530).
Oleh Nldia Zuraya
Islam diperkirakan masuk ke India pada abad ke-7 Masehi melalui jalur perdagangan. Dalam rangka perluasan wilayah Islam, Khalifah Umar bin Khattab dan Usman bin Affan pernah merencanakan penaklukan India. Namun, rencana ini baru bisa dilaksanakan secara efektif pada masa pemerintahan Bani Umayyah yang berpusat di Damaskus.

Kekhalifahan Umayyah baru berhasil menguasai wilayah India pada tahun 713 M setelah berhasil mengalahkan pasukan Raja Dahir, salah seorang penguasa Sind. Sejak saat itu, Islam berhasil menancapkan pengaruh dan kekuasaannya di wilayah India. Melalui berbagai kontak senjata antara penguasa Hindu India dan penguasa Islam di berbagai wilayah dekat India, secara bertahap bermunculan beberapa wilayah kekuasaan Islam di daerah lain. Sejarah mencatat sejumlah pemimpin Islam yang pernah berkuasa di wilayah anak benua India. Salah satu yang pernah berkuasa adalah Kesultanan Delhi (1206-1556). Pada masa Kesultanan Delhi ini, tercatat ada beberapa dinasti yang berkuasa. Salah satunya adalah Dinasti Lody (1451-1526).

Penguasa terakhir Dinasti Lody, Ibrahim Lody, tidak dapat memperta-hankan kekuasaannya dari berbagai pemberontakan dan pertentangan intern keluarga. Penguasa Kabul, Babur, saat itu berhasil memanfaatkan dan menyelesaikan kericuhan dalam Dinasti Lody. Pada 1526, ia berhasil menegakkan Dinasti Mughal atau Mogul di anak benua India. Dinasti ini berkuasa dari abad ke-16 hingga abad ke-19 M.

Asal usul Mughal Mughal adalah sebuah dinasti yang diperintah oleh raja-raja yang berasal dari daerah Asia Tengah, keturunan Timur Lenk, penguasa Islam asal Mongol. Dinasti ini berkuasa di India antara tahun 1526-1858.

Dalam Ensiklopedia Tematis Dunia Islam Khilafah, disebutkan bahwa Timur Lenk pertama kali melakukan penyerangan ke India pada 1398. Namun, ia tidak berambisi untuk menguasainya. Sebagai wakilnya untuk India, ia menunjuk Khizer Khan sebagai gubernur di Multan. Setelah Timur Lenk meninggal pada usia 70 tahun (1405); anaknya, Syah Rukh Mirza, menjadi penggantinya. Penaklukan India yang sesungguhnya baru dilakukan oleh Zahiruddin Muhammad Babur (1482-1530), salah seorang keturunan Timur Lenk, pada
Entitas terkaitAffan | Asia | Dinasti | Ibrahim | India | Islam | Khattab | Masehi | Mogul | Penguasa | Raja | Sejarah | Timur | Usman | Bani Umayyah | Dinasti Lody | Dinasti Mughal | Hindu India | Kekhalifahan Umayyah | Kerajaan Mughal | Kesultanan Delhi | Khalifah Umar | Khizer Khan | Mughal Mughal | Penaklukan India | Syah Rukh | Timur Lenk | Oleh Nldia Zuraya | Setelah Timur Lenk | Zahiruddin Muhammad Babur | Dinasti Mughal Penguasa Mongol | Dalam Ensiklopedia Tematis Dunia Islam |
Ringkasan Artikel Ini
Dinasti Mughal Penguasa Mongol di India. Kekhalifahan Umayyah baru berhasil menguasai wilayah India pada tahun 713 M setelah berhasil mengalahkan pasukan Raja Dahir, salah seorang penguasa Sind. Melalui berbagai kontak senjata antara penguasa Hindu India dan penguasa Islam di berbagai wilayah dekat India, secara bertahap bermunculan beberapa wilayah kekuasaan Islam di daerah lain. Pada 1526, ia berhasil menegakkan Dinasti Mughal atau Mogul di anak benua India. Penaklukan India yang sesungguhnya baru dilakukan oleh Zahiruddin Muhammad Babur (1482-1530), salah seorang keturunan Timur Lenk, pada

Jumlah kata di Artikel : 338
Jumlah kata di Summary : 84
Ratio : 0,249

*Ringkasan berita ini dibuat otomatis dengan bantuan mesin. Saran atau masukan dibutuhkan untuk keperluan pengembangan perangkat ini dan dapat dialamatkan ke tech at mediatrac net.
Pendapat Anda
Pendapat anda mengenai ringkasan artikel ini : Baik Buruk